Pengertian
. Tingkat . Kepandaian . Kecerdasan . Ngeyel . Kritis .Perbedaan anak kecil dan
dewasa . Test intelegensi dan Kepekaan . Hikmah Kesulitan
melihat perkembangan zaman yg kian lama membuat generasi mulai mengalami penurunan nilai pola perilaku. Mulai dari kebiasaan kumpul utk bermain2 yg telah lama luntur, ketergantungan thd gadged, dan masih banyak lagi. Saya sendiri terkadang terbingung2.... untuk itulah saya akan membagikan sedikit artikel mengenai "kedewasaan" yg telah saya ambil dan edit sedemikian rupa selagi utk postingan pertama kali di blog baru saya ini...
NOTICE and WARNING! Sebelum meneruskan menyimak lebih jauh, Diharapkan anda dalam konsentrasi penuh dan terutama dalam kondisi tenang, Karena materi ini fondamental dan tanpa dalam kondisi tersebut anda tidak akan mendapatkan manfaat yang responsif dan aplikatif didalamnya. Jika anda tidak dalam kondisi tersebut,Silahkan close sekarang juga!, Materi ini tidak memiliki determinasi apapun. Apa yang akan anda dapat tergantung kapasitas pemahaman anda dan naluri anda sendiri.
Seluk-beluk,
ritme dan jenis Tingkat Kedewasaan :
Ø Kedewasaan
adalah kemampuan untuk membuat / mengambil keputusan.
Ø Kedewasaan
merupakan kesabaran, Usaha dan Kemauan keras untuk melewatkan kesenangan
pribadi yang mendukung langsung dari keuntungan jangka panjang dengan lebih
sabar.Kesabaran juga bisa diidentifikasikan sebagai menunggu apa yang diyakini
terbaik meskipun harus terus belajar mengasah skill keterampilan,
intelektualitas dan intelejensi tanpa harus bosan, meskipun butuh waktu dan
proses yang tidak sederhana.
Ø Kedewasaan
adalah ketekunan, Kemampuan untuk berpikir dan berusaha keras mengeluarkan
upaya dan daya dalam sebuah proyek atau sebuah situasi meskipun ada yang
mengecilkan hati.
Ø Kedewasaan
adalah kemampuan untuk menghadapi ketidak nyamanan / masa-masa sulit, Kemampuan
daya tempa berhadapan dengan frustrasi, ketidak nyamanan dan kekalahan, tanpa
keluhan atau persungutan yang berkepanjangan.
Ø Kedewasaan
adalah kerendahan hati, Kemampuan berjiwa besar untuk mengakui kesalahan
meskipun sebenarnya mungkin benar, dan kemampuan untuk tidak terlalu
menonjolkan kebenaran meskipun mungkin sudah sebenarnya benar.
Ø Kedewasaan
adalah kemauan untuk mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan tanpa batas, tetapi
mensyukuri atas apa yang didapat, meskipun tetap mau belajar dari apa yang
didapat untuk berusaha lebih baik dan sebaik mungkin dari sebelumnya.
Ø Kedewasaan
adalah bisa diandalkan, Kemampuan untuk tetap handal dan memiliki kompetensi
setelah melewati masa-masa krisis.
Dewasa
atau sikap Pengertian Kedewasaan adalah tingkat kematangan seseorang untuk berpikir lembut
dan bijak apapun kapasitas dan pengetahuan yang dimilikinya dalam menerima
masukan, memberikan masukan, merespek masukan, mengatasi perbedaan Tanpa
menimbulkan distorsi maupun disharmonies, juga tidak merugikan siapapun
disekitarnya. Kedewasaan tidak ditentukan oleh kapasitas umur dan tidak hanya
terukur oleh IQ dan Intelegensi, maupun faktor yang hanya tampak terlihat
secara fisik (Physicly Force).
Kedewasaan
berpikir tidak ditentukan oleh kapasitas umur, kedewasaan lebih pada kapasitas
pemahaman pada hal-hal secara multiperspektif. Dan kualitas pengalaman yg telah
didapat.
Perbedaan anak kecil dengan dewasa
Perbedaan
anak kecil yang terlihat dewasa tapi masih kecil dengan anak kecil yang
ternyata sudah dewasa :
Anak
kecil yang masih kecil biasanya hanya akan tau hanya jika diberitau
berulang-ualng tanpa menyadari dan menyerap apa yang sudah diberitau, dan suka
menyangkal atas nasehat yang sudah diterimanya karena merasa paling benar.
Banyak berkata dibanding berpikir mendalam sebelum berkata-kata.
Sedangkan
anak yang terlihat masih kecil tapi ternyata telah dewasa, akan berbanding
terbalik dengan pengertian diatas, Yaitu mampu paham hanya dengan sekali saja
diberitahu, Bahkan lebih banyak memahami tanpa diberitahukan apapun sebelumnya,
Tipe ini lebih banyak berpikir sebelum banyak berkata-kata dan berhati-hati
tanpa merugikan siapapun disekitarnya, Tipe ini adalah pendengar yang baik,
karena tidak suka menyangkal dan merasa paling benar. Mungkin tipe ini calon
professional kelak nantinya, Karena pada realitanya professional tidak hanya
membutuhkan kecerdasan dan IQ yang tinggi, Tapi lebih membutuhkan sikap dewasa
dan kematangan berpikir.
Kesimpulannya,
kedewasaan tidak ditentukan oleh kapasitas umur atau kapasitas yang mudah
dilihat secara fisik. Kedewasaan lebih pada inisiatif, kesadaran, toleransi
dalam memahami banyak hal secara multiperspektif.
Ketidakdewasaan adalah tuan dari
sebuah alasan yang kurang mendasar.
Coba
pahami ilustrasi ini, perbedaan ngeyel dengan kritis :
o Pengertian
Ngeyel adalah kemampuan untuk mempertahankan argument / pendapat atas apa yang
dianggapnya paling benar, tanpa mempertimbangkan alasan mendasar dalam mencapai
kesepakatan dan kebersamaan.
o Pengertian
Kritis adalah kemampuan untuk menyerap berbagai argument kemudian mengolahnya
menjadi sebuah pendapat kritis untuk mencapai tingkat kesepakatan demi
kebersamaan dan menggunakan alasan-alasan yang mendasar dan realistis.
Apakah
mencapai kedewasaan itu sulit? Pada dasarnya memang mencapai kedewasaan itu tidak se-mudah
yang kita bayangkan, karena kedewasaan berakar dari hal utama kesadaran akan
Inisatif, Toleransi dan empati. Dan itu semua didapat tanpa interverensi dari
luar tapi timbul benar-benar dari dalam.
Kesadaran untuk melihat diri sendiri
lebih mendalam.
Inisiatif untuk berusaha dari dalam
untuk mencapai kesadaran.
Toleransi dalam banyak hal secara
multiperspektif. Berusaha memahami meskipun mungkin berbeda keyakinan, Berusaha
menjaga kebersamaan meskipun beda pendapat, Berusaha mengerti meskipun berbeda
pekerjaan.
Jadi
gimana? Mencapai kedewasaan itu sulitkah?
Sulit
maupun mudah tidaknya mencapai sebuah kedewasaan tergantung apa saja yang sudah
dipahami dan tingkat kesadaran yang timbul dari dalam tanpa interverensi dari
luar. Dan kedewasaan tidak diukur dari usianya, tapi dari kualitas pengalaman
dan kualitas proses yang dilaluinya.
Pengertian
Kepandaian (Pintar) adalah kemampuan seseorang untuk berpikir diatas rata-rata
kebanyakan orang pada sepantaran usianya, dan paham benar cara mendayagunakan
otak untuk berpikir lebih baik dalam banyak hal.
Pengertian
Kecerdasan (Cerdas) adalah kemampuan seseorang untuk memahami cara futuristik
sesuai dengan kapasitasnya dalam mendayagunakan otak dan kemampuan beripikir
lebih kreatif dalam menemukan sesuatu (inventions) yang benar-benar tidak
terpikirkan banyak orang.
Test
IQ Intelegensi dan Kepekaan (Simple and Fast Move) :
Untuk
mendeskripsikan ini lebih realistis, kita coba untuk mengolah operasi
angka/bilangan aljabar yang sederhana-sederhana saja Tapi jika memahaminya,
Mungkin saja akan lebih bermakana, dan coba anda temukan jawabannya :
Pertanyaan-1
:
Pertanyaan-3
:
Saat
anda minum es atau makan es-cream, Apa yang anda rasakan? Apa yang anda
pikirkan? Bagaimana sampai anda memikirkan itu? dan Bagaimana anda
mengkorelasikan apa yang sudah anda jawab dan lewati dari deskripsi diatas?
Apapun
jawaban anda, jawabannya flexible, itu bukan konstanta. Berusahalah menjawab
dengan sabar tenang dan penuh kesadaran sesuai dengan naluri anda, Karena anda
pasti lebih memahami siapa anda. Terutama dalam memahami style dan pemahaman
anda mengenai kematangan kedewasaan berpikir dengan tingkat kepandaian maupun
kecerdasan yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Hikmah
Kesulitan adalah membuat kematangan dan kedewasaan semakin terasah dalam
melihat kemudahan yang tak tampak terlihat dan benar-benar tak terpikirkan dan
dirambah sebelumnya, karena sifatnya yang sangat sistemik. Sesuatu yang aneh
tapi nyata adalah Limited Understanding, Apapun yang akan anda dapat tergantung
kapasitas pemahaman anda sendiri dan tidak ada konstanta atau determinasi apapun,
meskipun ini fondamental tapi ini universal, jadi terserah dan sebisa anda
mampu memahaminya saja secara positif dan aplikatif apapun status dan bidang
anda saat ini atau apapun bakat dan fungsi konsep diri yang anda miliki. Sabar
itu wajib, berusaha lebih baik kedepannya itu sifatnya berkelanjutan, Tetap
semangat! tapi yang rasional agar lebih aplikatif. :)
Tambahan
oh ya
bagaimana cara membatasi cara bicara yang biasanya ceplas ceplos???"
Replay
Adm :
Jika
berkenan, anda bisa mencoba cara berikut :
Bermain
puzzle atau game apa saja yang anda suka, namun coba untuk yang lebih memuat
ketelitian akurasi angka dan visual atau spasial. Dalam waktu bertahap saat
anda benar-benar terdiam dan mulai fokus memecahkan alur puzzle / apa saja yg
anda suka sesuai kategori tersebut, Maka kesadaran anda akan mulai timbul,
Entah bagaimana ini berhubungan, hanya hal / sesuatu yang lebih baik akan mulai
bisa anda rasakan. Dengan kesadaran inilah : kata-kata yang seperluanya s ajalah yang akan keluar serta paling tepat tanpa
distorsif maupun menimbulkan disharmonies. Sekali lagi ini fleksibel, anda bisa
menggantinya dengan bentuk lain namun metode yang identik.
Cara
berikutnya yang bisa dicoba adalah : Berusaha belajar menjadi pendengar yang
baik, Meskipun itu tidak gampang, Terutama saat unconditional. Pendengar yang
baik adalah bukan hanya mendengarkan saja, Tapi memberikan kesempatan orang
bicara dengan Perspektif Empati. Serta bisa memberikan respon yang tepat tanpa
distorsi yang berlebihan.
Cara
tersebut diatas adalah fleksible dan tidak ada determinasi apapun. Semua
tergantung versi pemahaman anda, karena karakteristik anda, sudah pasti andalah
yang lebih memahaminya. Supaya lebih yakin dan mantap, silahkan boleh anda
tanyakan pada siapa saja : rekan, teman, sahabat, saudara atau siapa saja yang
paling anda anggap terpercaya, bisa memberikan deskripsi yang lebih
proporsional.
mungkin sekilas coret2 ane.. moga berkenan..
Comment anda sangat berguna demi kemajuan blog ini..
sumber: mengenaldiri
nice posting, blogwalking
BalasHapus